Selain alat Polygraph yang telah dijelaskan sebelumnya, Kali ini kita dapat mendeteksi seseorang berbohong dari gerakan matanya.
Membaca gerakan mata dibagi menjadi 2 (dua), yaitu gerakan mata ke arah kanan dan kiri. Secara umum kalau saat berbicara lawan kita menggerakan bola matanya ke arah kanan berarti dia sedang merencanakan apa yang akan dia bicarakan, sedangkan kalau kekiri dia berusaha mengingat apa yang telah dia lakukan pada waktu lampau. Arah kanan dan kiri yang dimaksud adalah kanan dari pelaku, bukan kita sebagai pendengar.
Berikut penjelasannya :
Ke Arah Kanan :
1. Kanan Atas : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin lihat.
2. Kanan Tengah : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin dengar
3. Kanan Bawah : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin rasa
Ke Arah Kiri :
1. Kiri Atas : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia lihat.
2. Kiri Tengah : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia dengar.
3. Kiri Bawah : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia rasakan.
Atau sederhananya adalah Cara mudah mengingatnya adalah Kanan untuk merencanakan dan Kiri untuk mengingat. Atas ke visual (Penglihatan) Tengah ke Auditory (Pendengaran) Bawah ke Feeling (Perasaan)
Contoh kasusnya:
Penanya : Hai brow, elu kemaren kemana kemana ngga masuk kantor?
Korban : Wah gw sakit brow, badannya gw ga enak banget meriang
(90% pasti matanya ke arah kiri bawah,Karena dia berusaha untuk mengingat apa yang di rasakan kemarin. Apabila dia ke arah kanan berarti dia berbohong karena dia berusaha untuk merencanakan apa yang akan dia bicarakan)
Nah, itu cara mendeteksi kebohongan seseorang dari cara dia menggerakan mata. Silahkan praktekkan untuk membuktikannya.
Membaca gerakan mata dibagi menjadi 2 (dua), yaitu gerakan mata ke arah kanan dan kiri. Secara umum kalau saat berbicara lawan kita menggerakan bola matanya ke arah kanan berarti dia sedang merencanakan apa yang akan dia bicarakan, sedangkan kalau kekiri dia berusaha mengingat apa yang telah dia lakukan pada waktu lampau. Arah kanan dan kiri yang dimaksud adalah kanan dari pelaku, bukan kita sebagai pendengar.
Berikut penjelasannya :
Ke Arah Kanan :
1. Kanan Atas : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin lihat.
2. Kanan Tengah : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin dengar
3. Kanan Bawah : Berarti dia merencanakan apa yang dia ingin rasa
Ke Arah Kiri :
1. Kiri Atas : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia lihat.
2. Kiri Tengah : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia dengar.
3. Kiri Bawah : Berarti dia mengingat apa yang pernah dia rasakan.
Atau sederhananya adalah Cara mudah mengingatnya adalah Kanan untuk merencanakan dan Kiri untuk mengingat. Atas ke visual (Penglihatan) Tengah ke Auditory (Pendengaran) Bawah ke Feeling (Perasaan)
Contoh kasusnya:
Penanya : Hai brow, elu kemaren kemana kemana ngga masuk kantor?
Korban : Wah gw sakit brow, badannya gw ga enak banget meriang
(90% pasti matanya ke arah kiri bawah,Karena dia berusaha untuk mengingat apa yang di rasakan kemarin. Apabila dia ke arah kanan berarti dia berbohong karena dia berusaha untuk merencanakan apa yang akan dia bicarakan)
Nah, itu cara mendeteksi kebohongan seseorang dari cara dia menggerakan mata. Silahkan praktekkan untuk membuktikannya.
0 komentar:
Post a Comment